![]() |
Menanam bibit pohon di Kel.Surodikraman | Foto : Prakasa Media |
PONOROGO
- Sabtu (27/1)
Pramuka SMKN 1 PONOROGO mengadakan aksi menanam pohon bertempat di Kelurahan
Surodikraman Ponorogo. Gerakan ini sebagai bentuk dukungan Pramuka SMKN 1
Ponorogo dalam mengupaya pelestarian dan peningkatan tutupan lahan di Ponorogo yang
sudah diserukan oleh pemerintah Kabupaten Ponorogo pada Desember 2023 lalu.
Bibit
pohon yang digunakan pada aksi menanam pohon ini merupakan jenis tanaman keras.
Jenis tanaman ini dipilih tidak lain karena manfaat yang terdapat pada tanaman
tersebut. Seluruh bagiannya sangat berguna bagi kehidupan manusia. Pohon
memberi oksigen melalui metabolismenya dan mengeluarkannya melalui daun,
memberikan bahan bangunan kayu dengan batangnya, memberikan makanan melalui
buahnya, dan dapat mencegah banjir, mencegah longsor dari akarnya.
Total
bibit tanaman yang ditanam pada agenda ini sebanyak 127 diantaranya tanaman Pepaya
(28), Jambu (24), Buah Naga (12), Mangga (12), Pisang (9), Alpukat (8), Tomat (5),
Nanas (3), Kelengkeng (3), Terong (3), Nangka (2), Sirsak (2), Durian (2),
Cabai (2), Strawberry (2), Srikaya (1), Pete (1), Jeruk (1), Anggur (1), Duwet (1),
Belimbing (1), Murbei (1), Kaktus (1), Delima (1), Dondong (1).
|
Aksi
menanam pohon ini merupakan salah satu rangkaian acara pada Festival Laksana di
tahun 2024. Sebanyak 481 peserta mengikuti agenda kali ini. Dimulai pada Jum’at
(26/1) Festival Laksana berakhir pada Sabtu (27/1) yang ditutup dengan dilantiknya
Penegak Laksana Gugus Depan 01.081 – 01.082 Pangkalan SMKN 1 Ponorogo.
Ibu Supatmi, S,Sos, Lurah Surodikraman | Foto : Prakasa Media |
Ibu Supatmi,
S.Sos yang merupakan Lurah Surodikraman Ponorogo meninjau langsung di lokasi
penanaman pohon, beliau mengaku senang dengan adanya aksi menanam pohon di wilayah
surodikraman ini.
"Kami
ucapkan terimakasih kepada seluruh kru dari teman-teman SMKN 1 PONOROGO yang
telah atensi punya gagasan mengadakan penghijauan diwilayah kelurahan
surodrikaman, semoga dengan kegiatan ini di SMKN 1 PONOROGO selalu jaya sukses
dan mandiri." Ujar Ibu Lurah Surodikraman daat ditemui di lokasi penanaman
pohon
(Maria dan Azzahra)